
Daun Beluntas
Beluntas (Pluchea indica)
merupakan jenis tumbuhan semak dengan tinggi bisa mencapai 3 meter. Tanaman ini
banyak dimanfaatkan sebagai pagar rumah. Daunnya berbentuk bulat telur dengan
gerigi pada tepinya dan ada bulu halusnya.
Tanaman ini juga populer dengan sebutan luntas
(Jawa), baruntas (Sunda), baluntas (Madura), lenabou (Timor), lamutasa
(Makasar). Nama asingnya adalah Marsh fleabane. Sayangnya, manfaat
daun beluntas untuk kesehatan belum banyak dikenal masyarakat, khususnya
generasi milenial.
Tanaman ini banyak tumbuh liar dan mampu hidup
di berbagai jenis tanah. Jenis tanah yang keras dan berbatu hingga di daerah
yang kering bisa ditumbuhi tanaman ini. Semak ini juga bisa tumbuh subur di
dataran rendah maupun dataran yang tinggi.
Masyarakat di pelosok ada yang mengenal
manfaat daun beluntas untuk dijadikan lalapan mentah maupun dengan dikukus.
Daun ini rasanya agak getir, namun menyegarkan dengan bau aromatis yang sangat
khas. Untuk lalapan mentah, tentunya daun beluntas harus dicuci terlebih
dahulu.
Rasa dan bau khas daun ini karena kandungannya
seperti alkaloid, flafonoida, tannin, kalsium, natrium, magnesium, fosfor dan
minyak atsiri. Di balik manfaat daun beluntas ternyata di dalamnya terkandung
kalori, protein, karbohidrat, vitamin A, vitamin C dan vitamin B1.
Daun beluntas adalah makanan yang aman
dikonsumsi karena mengandung banyak nutrisi. Dimulai dengan karbohidrat,
energi, protein, vitamin A, vitamin B1, vitamin C dan mineral penting lainnya.
Manfaat
Daun Beluntas dan Cara Pengolahannya
Kandungan nutrisi dan mineralnya membuat daun
beluntas sangat baik untuk menangkal berbagai penyakit. Berikut ini berbagai
manfaat daun beluntas untuk kesehatan tubuh:
1. Bersifat anti bakteri
Kandungan minyak atsiri dalam daun beluntas
bersifat anti bakteri. Dengan kadar 5% saja mampu mengatasi bakteri
Staphylococcus aureus dan kadar 20% mampu membunuh bakteri Escherechia coli.
2. Mengatasi pegal linu, rematik, dan sakit
pinggang
Masyarakat di pelosok juga telah mengenal
manfaat daun beluntas yang efektif untuk mengatasi nyeri pinggang
dan pegal linu. Tanpa perlu membeli obat, cukup bisa minum air rebusan
daun herbal ini.
3. Mengusir bau badan dan bau mulut
Masyarakat dulu kabarnya mengenal daun
beluntas sebagai deodoran alami untuk mengatasi bau badan. Tinggal rebus saja
daun beluntas dan minum airnya secara teratur. Untuk mengusir bau mulut,
makan saja daun beluntas.
4. Menjaga kesehatan rahim
Manfaat daun beluntas untuk rahim juga cukup
efektif. Kandungan anti bakteri dan antioksidan herbal ini dapat mencegah
gangguan penyakit rahim, seperti kanker rahim. Untuk itu kaum perempuan
disarankan rajin mengkonsumsi daun beluntas.
5. Mengatasi perut kembung
Daun beluntas juga berkhasiat
mengatasi sakit perut atau kembung. Kandungan zat aktif dan mineralnya
ampuh meredakan gangguan perut. Anda bisa makan daun segarnya atau direbus dan
meminum airnya.
6. Mengatasi masalah keputihan
Khasiat lainnya adalah manfaat daun beluntas
untuk keputihan. Kandungan minyak atsiri herbal ini mampu meredakan nyeri
dan masalah keputihan. Caranya, cukup dengan menjadikan daun beluntas sebagai
lalapan ataupun minum air rebusannya.
7. Mencegah kerusakan hati
Daun beluntas yang kaya kandungan flavonoid
seperti quercetin, myricetin, dan
kaemferol ampuh dalam mencegah dan menangkal kerusakan hati. Mengkonsumsi daun
beluntas sangat baik agar hati bekerja secara optimal.
8. Meningkatkan kesehatan kulit dan wajah
Sifat antioksidan dan zat aktifnya memberikan
manfaat daun beluntas untuk wajah cantik. Selain memperbaiki sel-sel kulit,
herbal ini juga baik untuk regenerasi sel kulit. Gunakan daun ini sebagai
masker atau luluran.